Kabupaten Madiun, Jatim24.com – Pihak DPRD Kabupaten Madiun akan memangil Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat, terkait acara pemecahan Rekor Muri peragaan busana daur ulang sampah plastik dalam rangka Hari Lingkungan Hidup 2024 yang malah menciptakan limbah baru.
Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Madiun, Mashudi mengatakan jika Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DLH akan lakukan minggu depan, dalam menyikapi aspirasi dari masyarakat yang kurang puas dan merasa janggal dengan kegiatan bertema Fashion Show Daur Ulang Sampah tapi berdampak pada munculnya sampah-sampah baru.
“Kita apresiasi, ini adalah kegiatan yang bagus. Namun, harusnya pihak DLH juga harus melihat dampak kegiatannya. Apa lagi temanya adalah fashion show daur ulang sampah,” ujar Mashudi dikonfirmasi melalui telepon, Senin(10/06/2024).
Jangan sampai, lanjut Mashudi kegiatan ini bertolak belakang dengan acara dan menjadi limbah sampah baru yang harusnya diolah dan dimanfaatkan sesuai tema kegiatan tersebut.
“Kita akan panggil pihak DLH minggu depan, supaya bisa dijelaskan kepada kami,” tutup Mashudi.
Diberitakan sebelumnya, acara pemecahan rekor muri peragaan busana daur ulang sampah plastik yang dilakukan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup 2024 oleh DLH Kabupaten Madiun mendapatkan hujatan dari netizen lantaran akan menambah permasalahan sampah baru.
Baca Juga : Terbukti Edarkan Narkoba, 2 Polisi di Kabupaten Madiun Dituntut 4,6 Tahun Bui
Menurut netizen, fashion show sepanjang 2 kilometer di jalan MT Haryono, Kecamatan Caruban, Kabupaten Madiun, Sabtu(8/6/2024) pagi tersebut. Hanya akan menambah limbah sampah plastik baru, yang akan lebih susah di daur ulang.
Karena dikhawatirkan ribuan peserta yang mengikuti kegiatan itu mengunakan produk baru, bukan mendaur ulang dari sampah yang selesai acara akan menjadi masalah baru.
“Yakin itu daur ulang? Kalo untuk karnaval sih ok, tapi kalo kebermanfaatan sehari-hari ataupun untuk digunakan ke acara pesta kok masih ragu. Sebaiknya edukasi dan penerapan 4R (recycle, reuse, reduce, dan replace), yang perlu dimaksimalkan,” tulis akun @suryadodik mengomentari postingan akun @halomadiun yang mengunggah acara fashion show busana daur ulang sampah plastik di media sosial Instagram.
“Pemecahan rekor MURI menciptakan sampah baru” kata akun @erenslevian kata akun lainnya.
Akun @dwijatanaya juga menulis dalam komentar,
“Ojo ngunu lah hari lingkungan hidup mbok yang realistis, nggak mburu gebyare mawon. Tenan, sudah saatnya sadar….”
“Masih menjadi misteri dimana letak daur ulangnya,” timpal netizen lainnya.
Hingga saat ini ada sekitar 2.681 yang menyukai ungahan tersebut dan 117 komentar yang sebagian besar bernada negatif pada gelaran acara tersebut.